Energi Listrik Tenaga Gelombang

Setelah melewati pengujian yang sangat ketat oleh tim penguji dari pusat di Jakarta, akhirnya metode energi gelombang air laut yang diciptakan oleh mahasiswa dan dosen Politeknik Manufaktur (Polman) Timah Provinsi Bangka Belitung ini mendapat Hak paten dari kementrian Hukum dan HAM RI. Indonesia patut bangga, setelah sebelumnya seorang Sunarto (40), menemukan teknologi Energi listrik dari belimbing wuluh, kini giliran mahasiswa dan dosen Politeknik Manufaktur (Polman) Timah Provinsi Bangka Belitung yang menemukan alternatif energilistrik alternatif ini.

Pihak Polman Timah Provinsi bangka Belitung ini mengatakan sangat bersyukur atas didapatnya hak paten ini, apalagi hak paten karya mahasiswa jumlahnya masih sedikit sekali di Indonesia terlebih di Provinsi Bangka Belitung, belum ada satupun karya mahasiswa yang dipatenkan kecuali karya mahasiswa Polman Timah. 

Semua persyaratan dan pembiayaan hak paten metode energi listrik tenaga gelombang air laut ini dilakukan oleh Dirjen Pendidikan Tinggi Kementrian Pendidikan Nasional (Kemendiknas).

Keunggulan dalam metode energi gelombang air laut ini dimana tidak terpangaruh dengan kondisi gelombang air laut saat itu, besar kecilnya kondisi gelombang perangkat mesin tetap bisa bekerja.
Teknologi ini sengaja diciptakan untuk mencari inovasi teknologi energi listrik karena pada saat sekarang Pemerintah Indonesia sedang mengalami krisis energi listrik.

Produksi listrik dalam metode ini bisa dikembangkan sesuai kebutuhan berdasarkan pada kemampuan mesin penggeraknya, dan meskipun dalam metode tersebut hanya mampu memproduksi tenaga listrik sebesar 400 watt, namun bisa dikembangkan sesuai kebutuhannya, dan kedepan pihaknya berharap semoga dapat dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan listrik.

Lebih jauh pihaknya mengatakan melalui kantor berita Antara bahwa sudah ada perusahaan dalam negeri yang berminat menawar metode listrik tenaga gelombang air laut untuk dikembangkan menjadi produksi mesin pembangkit listrik. Dan di tahun depan akan mencoba kembali masalah energi listrik ini dengan metode yang lebih canggih lagi. Kita tunggu saja penemuan teknologi selanjutnya.